5 Cara Menghemat Bahan Bakar Mobil
Mendapatkan cicilan mobil Mitsubishi terbaru yang sesuai dengan bujet tentu sangat melegakan karena Anda bisa membayar angsuran tanpa mengurangi biaya untuk kebutuhan lain. Meskipun melegakan, Anda tetap harus mengantisipasi lonjakan pengeluaran tak terduga dari pemakaian mobil, salah satunya konsumsi bahan bakar.
Ya, salah memilih bahan bakar dan kurang hati-hati saat berkendara justru akan membuat Anda boros pemakaian bahan bakar. Untuk mencegahnya, berikut beberapa kiat yang bisa dilakukan, yakni:
· Cek tekanan angin pada ban
Permukaan ban akan menopang bobot kendaraan setiap kali roda berputar (rolling resistance). Faktor inilah yang nantinya akan mengurangi tekanan angin pada ban sekaligus memperbesar tahanan gulir dan menyedot bahan bakar dalam jumlah lebih banyak. Normalnya, tekanan angin berkurang 2 psi per bulan berdasarkan rata-rata pemakaian. Pemeriksaan tekanan angin secara berkala akan mencegah kemungkinan terburuk pada pemakaian bahan bakar.
· Efektif dalam menggunakan AC
Tahukah Anda kalau saat dinyalakan, AC akan mengambil tenaga mesin untuk menggerakkan kompresor dan sistem lain sampai 5 PK? Kebiasaan ini tanpa disadari meningkatkan konsumsi bahan bakar dan membuat bujet untuk kebutuhan ini bertambah. Alangkah baiknya Anda memakai AC secara efektif. Misalnya dengan mematikan switch AC saat memerlukan engine power atau memanfaatkan economy mode.
· Membersihkan dan memperbaiki busi
Pengapian yang dilakukan busi berhubungan dengan pembakaran dalam mesin. Namun, busi yang aus dan mempunyai tumpukan karbon dari sisa pembakaran akan memaksa kendaraan memakai lebih banyak bahan bakar. Maka dari itu, Anda harus membersihkan busi apabila ada penumpukan kotoran atau memperbaikinya kalau mengalami aus pada bagian elektroda. Jadi, pengapian mesin tak akan menghabiskan bahan bakar.
· Memeriksa filter udara kendaraan
Performa filter udara berpengaruh terhadap banyak hal, termasuk konsumsi bahan bakar. Kotoran atau debu yang menyumbat akan memaksa mesin kendaraan bekerja lebih keras. Artinya, bahan bakar yang digunakan lebih banyak daripada biasanya. Untuk mencegah kemungkinan tersebut, Anda sebaiknya membersihkan filter udara secara berkala, yakni setiap 2.000 sampai 3.000 kilometer. Atau, jika perlu, gantilah jika sudah bermasalah atau rusak.
Ya, salah memilih bahan bakar dan kurang hati-hati saat berkendara justru akan membuat Anda boros pemakaian bahan bakar. Untuk mencegahnya, berikut beberapa kiat yang bisa dilakukan, yakni:
· Cek tekanan angin pada ban
Permukaan ban akan menopang bobot kendaraan setiap kali roda berputar (rolling resistance). Faktor inilah yang nantinya akan mengurangi tekanan angin pada ban sekaligus memperbesar tahanan gulir dan menyedot bahan bakar dalam jumlah lebih banyak. Normalnya, tekanan angin berkurang 2 psi per bulan berdasarkan rata-rata pemakaian. Pemeriksaan tekanan angin secara berkala akan mencegah kemungkinan terburuk pada pemakaian bahan bakar.
· Efektif dalam menggunakan AC
Tahukah Anda kalau saat dinyalakan, AC akan mengambil tenaga mesin untuk menggerakkan kompresor dan sistem lain sampai 5 PK? Kebiasaan ini tanpa disadari meningkatkan konsumsi bahan bakar dan membuat bujet untuk kebutuhan ini bertambah. Alangkah baiknya Anda memakai AC secara efektif. Misalnya dengan mematikan switch AC saat memerlukan engine power atau memanfaatkan economy mode.
· Membersihkan dan memperbaiki busi
Pengapian yang dilakukan busi berhubungan dengan pembakaran dalam mesin. Namun, busi yang aus dan mempunyai tumpukan karbon dari sisa pembakaran akan memaksa kendaraan memakai lebih banyak bahan bakar. Maka dari itu, Anda harus membersihkan busi apabila ada penumpukan kotoran atau memperbaikinya kalau mengalami aus pada bagian elektroda. Jadi, pengapian mesin tak akan menghabiskan bahan bakar.
· Memeriksa filter udara kendaraan
Performa filter udara berpengaruh terhadap banyak hal, termasuk konsumsi bahan bakar. Kotoran atau debu yang menyumbat akan memaksa mesin kendaraan bekerja lebih keras. Artinya, bahan bakar yang digunakan lebih banyak daripada biasanya. Untuk mencegah kemungkinan tersebut, Anda sebaiknya membersihkan filter udara secara berkala, yakni setiap 2.000 sampai 3.000 kilometer. Atau, jika perlu, gantilah jika sudah bermasalah atau rusak.
· Mengurangi beban dalam kendaraan
Konsumsi bahan bakar akan meningkat sekitar 1-2% saat kendaraan membawa beban sekitar 50 kilogram. Dengan kata lain, bahan bakar akan cepat habis saat mobil Anda terlalu sering mengangkut beban di luar kapasitas. Bukan hanya itu, beban berlebih akan membuat pengemudi kesulitan mengendalikan kendaraan saat bertemu tikungan atau kondisi jalan yang kurang bagus. Jadi usahakan untuk tidak memaksakan mobil mengemudi dengan kapasitas di luar standar yang diberlakukan.
Selain beberapa kiat di atas, servis berkala ke bengkel juga akan membantu Anda mengetahui kondisi mobil, termasuk mengecek konsumsi bahan bakar. Semoga artikel di atas bermanfaat, ya!
Konsumsi bahan bakar akan meningkat sekitar 1-2% saat kendaraan membawa beban sekitar 50 kilogram. Dengan kata lain, bahan bakar akan cepat habis saat mobil Anda terlalu sering mengangkut beban di luar kapasitas. Bukan hanya itu, beban berlebih akan membuat pengemudi kesulitan mengendalikan kendaraan saat bertemu tikungan atau kondisi jalan yang kurang bagus. Jadi usahakan untuk tidak memaksakan mobil mengemudi dengan kapasitas di luar standar yang diberlakukan.
Selain beberapa kiat di atas, servis berkala ke bengkel juga akan membantu Anda mengetahui kondisi mobil, termasuk mengecek konsumsi bahan bakar. Semoga artikel di atas bermanfaat, ya!
Tidak ada komentar