Breaking News

Ini Tanggapan Yamaha Soal Imbas Motor Listrik di Indonesia



Rencana Pemerintah meluncurkan motor listrik di Indonesia tidak lepas dari pengamatan produsen motor berbahan bakar minyak seperti Yamaha. Kini pemerintah dalam tahap mempersiapkan mengenai peraturan kendaraan listrik.

Ada catatan kecil dari Yamaha yang tidak boleh dilupakan oleh pemerintah ketika menggodok peraturan kendaraan listrik. Seperti dilansir medcom.id  (12/11/18), Presiden Direktur Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) Minoru Morimoto, secara keseluruhan mendukung pemerintah mengenai sepeda motor listrik. Hanya saja faktor ekonomi, khususnya lapangan pekerjaan, harus diperhatikan keberlangsungannya.

"Kami setuju soal motor listrik, namun pemerintah harus juga membuat ekonomi masyarakat tidak berpengaruh. Kalau berpindah secara mendadak ke motor listrik, banyak orang yang akan menganggur. Sebab suplier yang memasok komponen banyak kehilangan pekerjaan," ujar pria asal Jepang tersebut.

Yamaha juga mengakui memiliki kerja sama dengan berbagai pemasok komponen. Sehingga perusahaan berlogo garpu tala ini juga harus bertanggung jawab mengenai keberlangsungan bisnis rekannya tersebut.

Kesiapan Yamaha mengenai motor listrik juga sudah ditunjukan dengan memperkenalkan Yamaha E-Vino. Skuter listrik ini menggunakan baterai Lithium ion berspesifikasi 50V-12Ah, lama waktu charging-nya 3 jam sampai benar-benar penuh.

Lantas kapan regulasi motor listrik akan segera dikeluarkan?



Tidak ada komentar